
BANDA ACEH – Mahasiswa Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) dan Kamphaeng Phet Rajabat University (KPRU) Thailand saling bertukar cerita dan pengalaman pada kegiatan bertajuk “Embracing Diversity” pada hari ke-2 pelaksanaan program Student Mobility 2024 gelombang ke-7 di Bangkok, Thailand.
Pada kegiatan “Embracing Diversity” tersebut mahasiswa UUI dan KPRU membuat obat tradisional Thailand yakni kompres herbal menggunakan bahan-bahan rempah seperti jahe, sereh, kunyit, jeruk purut, daun jeruk purut, dan rempah-rempah lainnya) yang digunakan sebagai obat pijat secara tradisional di Thailand.
Embracing Diversity dalam kegiatan ini bertujuan untuk saling bertukar informasi, dan pengalaman serta memadukan budaya antardua negara yang berbeda yakni Indonesia dan Thailand.
Ketua kegiatan Student Mobility UUI gelombang ke-7 Sahbainur Rezeki SST MKM mengatakan melalui program Embracing Diversity ini mahasiswa dapat belajar langsung tentang kebiasaan, nilai, dan perspektif dari budaya lain yang dapat menambah wawasan dan pengetahuan baru.
“Melalui kegiatan ini juga para mahasiswa berkesempatan mempelajari metode pendidikan, kurikulum, dan pendekatan akademik yang berbeda. Selain itu juga dapat membangun hubungan yang lebih erat antaruniversitas dan negara yang terlibat serta memperkuat kerjasama internasional di bidang penelitian, pengajaran, dan program akademik lainnya,” kata Sahbainur.
Selain membuat obat kompres herbal, mahasiswa UUI dan KPRU juga membuat beberapa karya lain seperti makanan khas Thailand Som Tam dan tarian klasik Thailand, dan membuat gantungan Boba Pathaphien.(*)